Bengkulu Selatan – MTs Makrifatul Ilmi melalui Tim Madrasah mendaftarkan 2 proposal penelitian dalam ajang Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs), yang diselenggarakan oleh Direktorat KSKK Madrasah Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2024.
MYRES merupakan lomba karya tulis ilmiah siswa madrasah berbasis riset bagi siswa MTs dan MA. Tujuan dari MYRES adalah Menanamkan cara berpikir, bersikap, bertindak secara ilmiah berdasarkan olah data kepada peserta didik madrasah. Meningkatkan kemampuan dasar penelitian, berpikir logis dan analitis, serta keterampilan berkomunikasi dan menulis karya ilmiah. Memberikan peluang kepada peserta didik madrasah untuk menggali dan mengembangkan gagasan, kemampuan dan kreatifitasnya dalam hal penelitian. Meningkatkan integritas, kepercayaan diri, kepedulian, serta kemampuan bekerjasama dan beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang melingkupi kehidupan sehari-hari. Dan mengembangkan budaya riset di kalangan peserta didik madrasah. Kegiatan ini memiliki tagline “Menyiapkan Generasi Emas yang Peka Lingkungan, Memiliki Pola Pikir dan Bersikap Ilmiah”. Adapun materi atau bidang yang dikompetisikan adalah sebagai berikut:
- Keagamaan Islam
- Sosial-Humaniora
- Matematika, Sains dan Pengembangan Teknologi
Penilaian pada setiap tahap kompetisi akan dilakukan oleh tim Juri yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam. Setelah pengumuman diumumkan tahapan selanjutnya adalah Presentasi Proposal Penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 05-08 Juli 2024.
Berdasarkan hasil penilaian Tim Juri terhadap dokumen proposal Madrasah Young Researchers Super Camp (MYRES) jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Tahun 2024 pada tanggal 27 s.d. 30 Juni 2024, telah ditetapkan bahwa peserta dari MTS Makrifatul Ilmi yang lolos tahap penilaian dan review proposal adalah bidang kompetisi Sosial dan Humaniora yang dibuat oleh Afra Auliyaa dengan judul proposalnya “Peran Tradisi Tejambar Dalam Memediasi Efek Jera Perilaku Bullying Di Bengkulu Selatan”. Pembimbing pembuatan proposal ini adalah ustadz Liza Wahyuninto, S.H., M.HI. atau yang sering disapa dengan ustadz Yuyun.
Kepala MTs Makrifatul Ilmi sangat bersyukur dan mengapresiasi atas keberhasilan siswanya dalam ajang seleksi proposal MYRES. “Alhamdulillah, saya ucapkan kepada pihak yang telah sama-sama berjuang dalam kegiatan kompetisi MYRES ini. Tahun ini 1 proposal penelitian dari 2 proposal yang diajukan berhasil lolos seleksi dan akan mengikuti tahapan selanjutnya yaitu presentasi proposal. Dari 3.452 proposal yang masuk dalam ajang MYRES 2024 MTs Makrifatul Ilmi masuk dalam nominasi 120 proposal terbaik tingkat Nasional”, ucap Ustadz Ahmad Hifdzil Haq, M.Pd. Beliau juga memohon doanya kepada semua pihak semoga kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan lancar. Dan juga mohon kerja samanya kepada pembimbing, supaya bisa mendapatkan hasil yang memuaskan sampai tahap akhir (Grand Final dan MYRES EXPO).
Begitupun juga, ustadz Yuyun sebagai pembimbing proposal mengucapkan “Alhamdulillah proposal yang saya bimbing bisa lolos ke tahap presentasi. Insya Allah kami akan mempersiapkan yang terbaik dalam tahapan presentasi nanti. Semoga setelah ini muncul motivasi siswa-siswi yang lainnya dalam penelitian dan berprestasi dalam MYRES tahun-tahun selanjutnya”, ucap ustadz Yuyun.